Ciamis, FaktaIndonesiaNews.com – Milangkala Goong Perdamaian Dunia (GPD) Ke-14 sekaligus Peresmian Logo Priatim Geulis Dihadiri berbagai daerah di indonesia dari mulai Kalimantan, Papua, Bali dan beberapa daerah lain yang ada di Indonesia.

Salah satunya Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Jembrana Provinsi Bali, Ida Bagus, yang hadir mewakili Bupati Jembrana menerangkan, tujuan kedatangan ke acara Milangkala GPD Ke-14 atas dasar undang dari DPR RI, selain atas dasar undangan DPR RI Bupati Jembrana juga sangat antusias dengan pelaksanaan kesenian daerah.

“Sebenarnya Bupati sangat merespon dengan kegitan yang kental akan daerah dan mempertahankan kebudayan nusantara, sayangnya bupati tidak bisa hadir karena ada kegitan lain, sehingga kami dinas pariwisata yang hadir ke acara ini,”terangnya

Lanjut Bagus, sangat terkesan dengan kegitan dan animo masayrakat Kabupaten Ciamis dengan kegitan ini sehingga bisa membangkitkan lagi jiwa nusantara anak muda terhadap suatu sejarah ditambah lagi ada bertangan Bendera Merah sepanjang 1001.101 Meter.

“Dengan adanya penampilan bentangan bendera merah putih serta di pegang oleh siswa siswi sekolah itu bisa membangkitkan jiwa bangsa, ditambah lagi dengan kegitan Milangkala Goong Perdamaian Dunia ke-14 bisa membangkitkan lagi jiwa muda agar lebih tau lagi akan sejarah,”ucapnya.

Disisi Lain Bagus, kedatangan ke acara Milangka GPD Ke-14 juga membawa Misi mengenal kan kesenian dari Kabupaten Jembrana “Goong braganjul ”

“Kami juga datang dengan membawa tarian kesenian dari kabupaten jembrana, yang nanti nya dikenalkan ke bupati ciamis,”ungkapnya

Agus berharap, dengan adanya kegitan ini bisa mendongkrak pariwisata di kabupaten ciamis serta perkembangan ekonomi masyarakatnya.

“Kita semua ada dalam satu gerbong Indonesia, kita semua harus saling mendokan agar seluruh pariwisata di indonesia bisa lebih maju terutama di kabupaten ciamis,” Harapnya

Agus juga menerangkan, dalam rangka memeriahkan HUt Kabupaten Jembrana Agustus Lalu, dihadiri beberapa daerah yang ada di Indonesia seperti Solo, Gorontalo, Jembar dan Banten, semoga dengan kedatangannya di Kabupaten Ciamis kedepannya ciamis bisa datang ke Kabupaten Jembrana.

“Untuk beberapa daerah di indonesia kita sudah ada MOU termasuk Kabupaten Jember sudah ada MOU tentang Seni Tradisonal Nusantara, untuk ciamis nanti kita tunggu bupati dulu, saya yakin pas pulang bupati akan meminta keterangan tentang seni dan tradisi di kabupaten ciamis biar nanti bupati yang berkomunikasi dengan bupati ciamis,”tutupnya

Ditempat yang sama Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamia, Budi Kurnia menerangkan, kegitan ini dilaksanakan hampir setiap tahun Selain menjalankan tradisi yang harus dilakukan, sekaligus lebih mengenalkan lagi di ciamis ada tanah yang ber Tuah.

“Karena nilai-nilai kedamaian ini bukan hanya cerita di era moderen tapi audah terpatri di ratusan bahkan berabad – bad yang lalu yang kita suarakan terua agar anak penerus bangsa tidak lupa,”ujarnya

Lanjut Budi, berterimakasih atas kedatangan pihak Dinas Pariwisata Kabupaten Jembrana yang bisa hadir sekaligus mengenalkan tarian tradisional Kabupaten Jembrana di Milangka GPD Ke-14 di Kabupaten Ciamis.

“Bagi masyarakat bali wilayah ciamis galuh ini mempunyai ikatan emosional yang membuat meraka tertarik dan selalu hadir dalam beberapa kegitan di ciamis, untuk saat ini kita belum ada MOU tapi untuk kerjasama sudah beberapa kali mudah – mudahan kedepannya akan ada MOU,”ujarnya

Sumber : faktaindonesianews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *